Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2017

My forever love...

Ada hati yang harus kamu jaga. Siapa? Orang Tua . Mereka membesarkanmu dengan sepenuh hati. Ibumu, Ia yang melahirkanmu dengan sejuta pengorbanan. Ia selalu jadi yang pertama mendekapmu ketika kamu jatuh. Ayahmu, Ia yang bekerja tanpa lelah dari pagi hingga malam menjelang. Ia selalu jadi yang pertama membelamu ketika orang lain mengejekmu. Mereka menghardik bukan karena membenci, Tapi karena kita salah, maka kita harus dibenarkan. Mereka selalu menasehati bukan karena merasa paling benar, Tapi karena mereka pernah jadi kita. Dan mereka menginginkan kita lebih baik darinya. Tapi, bagaimana dengan kita? Kita marah saat mereka marah. Kita bosan mendengarkan nasehat mereka yang itu-itu saja, setiap hari. Mereka meluangkan waktu untuk bercerita dan bermain saat kita kecil. Saat kita mulai dewasa, dan mereka beranjak tua, apa yang kita lakukan? Kita lupa. Lupa bahwa mereka selalu menunggu kepulangan kita ke rumah. Ketika mereka membuka pintu kamar dan mengajak be...

In the middle of the night

Malam masih panjang. Dalam gelapnya aku melihat bintang yang bersinar di balik langit kelam.   "Ya Allah, jangan pernah hilangkan cahayaMu di dalam hidupku." Hujan tidak turun malam ini. Tapi dingin tetap saja menyelimuti diri. "Aku rapuh, tapi aku tidak takut." Malam masih panjang. Di dalam heningnya ku curahkan doa dan harapan. "Ya Allah, kuatkan aku disaat mereka melemahkanku." Air mata itu turun lagi. Segenap rasa berkecamuk di dalam raga yang mudah rapuh. "Aku boleh kalah, tapi aku tidak akan menyerah." Malam masih panjang. Nyanyian syahdu mengusik kalbuku. "Aku ikhlas melepaskan setiap hal yang bukan untukku, meski aku menginginkannya." Aku memandang langit sekali lagi,  Sekedar mengucap syukur atas hidup kepada pemberi hidup. "Terima kasih ya Allah, telah kau titipkan segala suka dan duka dalam hidupku.  Terima kasih ya Allah, telah kau ajarkan arti bersyukur dan bersabar ata...

Tanpa Judul

"tanpa judul" mungkin adalah kalimat yang tepat untuk sebuah cerita yang akan ku ceritakan. Kisah ini tidak berjudul. Jadi silahkan saja memberi judul sesukamu. Kala itu, ada seorang anak menunggu temannya tiba. Ia asyik membaca. Hingga lupa bahwa waktu telah dilewatinya begitu saja. Ia memandang arloji kecil di tangan kanannya. Kemudian mengambil telepon genggam yang ada di dalam tasnya.  "gak ada apa-apa"   Ia membuka kontak teman yang sejak tadi dinantinya, gambar panggilan keluar hampir saja dilakukan. Tapi, tidak jadi.  Ia melanjutkan membaca buku yang ada di pangkuannya. Mulai larut dalam cerita yang dikisahkan pada buku itu. Ia tertawa. Ia tersenyum. Seolah kisah itu nyata untuknya.  Hingga seketika ia sadar, ada kisah yang ia lupakan. Ya, kisahnya sendiri.  Akhirnya, ia mengirimkan pesan singkat kepada teman yang sejak tadi ditunggunya. "dimana? aku harus nunggu sampe kapan." 15 menit berlalu. Keheningan mengundang gelisah di d...

Bagaimana jika...

Aku suka membaca.  Bagaimana jika kamu yang membuatkan cerita untukku? Aku suka tersenyum. Bagaimana jika kamu yang membuat senyum di wajahku? Aku suka ke taman. Bagaimana jika kamu yang mengajakku pergi ke taman? Tapi, kamu tidak tahu. Jadi, bagaimana jika kamu membaca tulisanku ini agar kamu tahu? Nb: bukan apa-apa. bukan untuk siapa-siapa. hanya menulis. itu hobiku. 

Thank you!

For all that was passed away, i said thank you for everything.  Every laugh, every tears, and every space that we made. No matter what, I'm proud for all the momment that we finished.  I wish that we gonna be better than before.  "keyakinan tidak akan membuatmu ragu untuk melangkah, apalagi berbalik ke belakang. Jadi, saat kamu ragu, kuatkan hati dan niatmu. Bahwa masa depan ada, untuk mereka yang mulai menyusun ceritanya sejak hari ini." And the last I said, thank you people for everything! :)