Langsung ke konten utama

Menjadi Manajer Berjiwa Manajer



Manajer ialah seorang pemimpin yang bertugas memimpin bawahan dalam menjalankan tugasnya. Manajer merupakan salah satu pekerjaan yang banyak di impikan oleh kebanyakan orang terlebih kaum muda. Karena seorang manajer dipandang sebagai pekerjaan yang terkenal dengan gaji yang besar, dihormati banyak orang. Namun, diluar semua itu menjadi seorang manajer bukanlah hal yang mudah. Manajer memiliki tugas dan bertanggung jawab besar untuk perusahaannya agar dapat maju dan berkembang. Secara teori, seorang manajer harus memiliki sifat-sifat sebagai berikut :

    Hasil gambar untuk manajemen
  • Integritas/Kejujuran
  • Kepemimpinan
  • Bertanggung Jawab
  •  Memiliki Motivasi
  • Disiplin
  •  Kemampuan Analisis
  • Kreativitas
  • Kemampuan Berkomunikasi
  • Teamwork
  •  Mudah Bergaul

Ya, memang seharusnya seorang pemimpin memiliki prilaku yang baik agar bawahan dengan senang hati mengikuti perintahnya. Namun dalam kenyataan sehari-harinya, saat ini banyak kita temukan seorang manajer yang sama sekali tidak seperti manajer. Contohnya, di dalam sebuah perusahaan ada seorang manajer yang merasa dirinya yang paling baik dan paling benar. Dengan sifatnya ini ia sering kali tidak percaya pada bawahan, akibatnya ia lebih memilih untuk banyak berperan dalam melaksanakan rencana pekerjaan yang telah ia buat. Hal ini jelas-jelas tidak sesuai dengan fungsi manajer sebagai perencanaan. Manajer seharusnya hanya membuat perencanaan kerja saja lalu mengkoordinasikan kepada bawahannya untuk melaksanakannya.


Hasil gambar untuk manajemen
Jika manajer memiliki sifat ingin mengurus segala sesuatunya sendiri, artinya ia tidak dapat memimpin dan bekerja sama dengan orang lain. Manajer yang baik seharusnya dapat menjelaskan dan membimbing karyawannya dalam melakukan pekerjaan, bukannya dengan mengerjakan sendiri. Selain mengarahkan dan mengawasi pekerjaan bawahan, manajer yang berkualitas juga seharusnya mau bergaul dan senang untuk berkomunikasi dengan bawahannya. Bukan hanya sekedar menyuruh, ia juga harus mau mendengarkan bawahan jika bawahan memiliki ide atau gagasan yang lebih baik dari yang telah ia rencanakan. Komunikasi merupakan inti dari persoalan yang banyak menjadi penghambat bagi seorang manajer. Kesalahan atau kekurangan komunikasi menyebabkan kesenjangan antara manajer dengan bawahan. Sehingga bawahan justru akan menghormati manajer tersebut di depan manajer itu karena rasa takut atau segan, namun dibelakangnya para bawahan akan membicarakan atau mencemoohnya.


Hasil gambar untuk manajemenHal inilah yang perlu dihindari. Karena jika suatu pekerjaan dikerjakan dengan kurang harmonis atau rasa nyaman,maka pekerja akan menjadikan pekerjaaan itu sebagai beban yang memberatkan dan tidak menyenangkan sehingga dapat menghasilkan pekerjaan yang kurang maksimal. Dengan mudahnya komunikasi, seorang manajer juga dapat dikenal baik di lingkungan pekerjaan maupun di tempat lain, sehingga jika melakukan pekerjaan dengan perusahaan lain, maka akan lebih mudah.


Jadi, selain dibutuhkan pengetahuan yang luas dan ketegasan dalam mengambil keputusan, manajer juga harus mempertimbangkan hubungannya dengan bawahannya. Karena seorang manajer tidak akan sukses bila bawahan tidak mendukungnya.



                                        Hasil gambar untuk manajer sukses


Komentar